LSM Afrika telah membeli kawanan badak milik swasta terbesar di dunia untuk dipelihara kembali di lokasi rahasia selama 10 tahun ke depan.
Lebih dari 2.000 badak putih telah dikembangbiakkan sebagai bagian dari proyek yang disebut Platinum Rhino, untuk memperbanyak perdagangan cula badak di Asia Timur dengan cula yang dipanen secara berkelanjutan guna menurunkan harga secara drastis, dan mendisinsentifkan para pemburu liar.
Namun seorang peternak, John Hume dari Afrika Selatan, kehabisan uang setelah Konvensi Perdagangan Internasional Spesies Terancam Punah (CITES) tetap bersikukuh bahwa mereka tidak akan memberinya pengecualian untuk penjualan cula badak—yang sudah dilarang sejak tahun 1974. , dan Hume melelang semua hewan itu pada bulan April.
LSM membeli kawanan badak tersebut pada tanggal 4 Agustus yang tujuannya untuk membangun kembali mereka di seluruh lokasi di Afrika bagian selatan.
2.000 ekor badak ini merupakan sekitar 15% dari populasi liar badak putih selatan yang tersisa. Banyaknya dari mereka yang dibesarkan di peternakan besar Hume, sementara dia memelihara banyak lainnya yang diselamatkan karena susu ibu mereka mengering atau karena mereka menjadi yatim piatu, dll.
