Padang,- Direktur Jenderal Tanaman Pangan (Ditjen TP) Suwandi mengunjungi Gelar Percontohan di lahan kacang hijau Direktorat Aneka Kacang dan Umbi (Akabi), pada acara Pekan Nasional (PENAS) ke-XVI Sabtu, (10/6/23).
Suwandi yang di dampingi Direktur Akabi Akabi Enie Tauruslina Amarullah, Ansar (Penemu Biosaka), Prof Manurung, dan Kepala Dinas NTT mengatakan “kacang hijau ini ekspornya sudah rutin ke Korea dan China, waktu itu ekspornya itu 35-40.000 ton. Siapa sih yang tidak makan bubur kacang hijau, luar biasa ini berkah untuk padang, tanaman subur, hasil panennya bagus dan modal produksinya sedikit berkat elisitor biosaka”, terang nya sambil melakukan panen simbolis kacang hijau.
Pokoknya hebat buat petani di Penas ini, kita layani dengan sepenuh hati, saya ingin
tanah Nusantara land of harmony Indonesia, lumbung pangan dunia, dan petaninya adil makmur sejahtera, Viva Republik Indonesia, tambah suwandi.
Direktur Akabi Enie menambahkan “bahwa kacang hijau ini sekarang sedang naik di jual per 16.000kg dari sebelumnya sempat 14.000kg, naik Rp. 2000 di karenakan banyak permintaan ekspor sesuai dengan yang di katakan pak dirjen tadi”, tutur nya.
Sebanyak 300 pengunjung sudah mengunjungi gelar percontohan teknologi akabi ini dan di perkirakan 40.000 pengunjung di targetkan akan ikut berpartisipasi dalam acara tersebut.
Tak kalah menarik, Gelar Percontohan teknologi Akabi ini di selenggarakan selama 6 hari ini, selain produk olahan diberikan informasi berupa brosur tentang pengembangan komoditas Akabi, Bimtek Biosaka di both Ditjen TP untuk menambah antusiasme dan wawasan pengunjung PENAS ini.