Kopi jenis liberka yang berasal dari Liberia, Afrika kini banyak dibudidayakan oleh para petani kopi di Kabupaten Sambas. Kopi liberika sendoyan, begitu sebutan kopi asal Sambas tersebut.
Kopi liberika sendoyan sempat berjaya pada era 2000-an. Tetapi, produktivitasnya sempat berkurang ketika petani daerah itu beralih menanam lada (sahang sebutan bagi warga setempat).
Petani di daerah tersebut kembali memproduksi kopi liberika sendoyan setalah redupnya harga dari lada. Bahkan, mereka menamakannya program Gerakan Tanam Kopi Liberikan Sendoyan.
Untuk menjayakan kembali kopi liberika sendoyan di desa itu menggelorakkan untuk tanam kopi lagi. Hal itu sebagai upaya menggali potensi daerah untuk meningkatkan kesejahteraan petani.