Kemacetan terjadi di sekitar jalur Pancoran hingga Gatot Subroto di Jakarta Selatan. Akibat kemacetan tersebut, sejumlah kendaraan tidak dapat melaju, bahkan harus berhenti di trotoar.
Pantauan VIVA, pengendara mulai mengalami kemacetan sejak melewati Jalan MT Haryono, tepatnya di depan kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jakarta Timur.
Kemacetan berkepanjangan terus terjadi hingga melewati Stasiun Cawang untuk mencapai jembatan layang Pancoran. Tak hanya kendaraan roda dua dan empat, bus di Transjakarta juga tampak macet.
Beberapa pengendara bahkan terlihat melangkah ke trotoar untuk mengecek mesin dan rehat sejenak dari kemacetan berkepanjangan.
Hasan, seorang pengendara sepeda motor sekaligus pengemudi ojek online (ojol), mengaku sempat berhenti sejenak di trotoar karena kelelahan akibat kemacetan panjang. Ia bahkan harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit dari depan Badan Narkoba Nasional hingga Stasiun Cawang.
“Macetnya panjang banget, kita ya minggir dulu soalnya enggak gerak gini. Mumpung belum bawa penumpang,” ucap Hasan.
Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya meminta maaf atas kemacetan di ibu kota akibat rekayasa lalu lintas saat KTT ASEAN ke-43.
“Kami tentunya sangat minta maaf kepada masyarakat dengan adanya kegiatan ini (pengalihan arus lalu lintas),” ucap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman kepada wartawan, Selasa, 5 September 2023.
Sosialisasi teknis sudah tercapai, ujarnya. Jadi mohon kepada penonton untuk memahami bahwa jarak yang ditempuh harus lebih jauh dari biasanya karena alirannya dialihkan.
“Untuk saat ini dukungan dari pemerintah daerah beberapa kegiatan masyarakat khususnya sekolah diliburkan, terus WFH sangat membantu. Sosialisasi dari kegiatan ini juga diketahui masyarakat, sehingga ada ya ada sedikit perjalanan yang ditutup. Cuma agak jauh sedikit,” ujar dia.
