Bakalan ada uji coba penerapan tiket berbasis akun (account based ticketing/ABT) dari tiga transportasi umum, yaitu LRT, MRT, dan TransJakarta.
Hal itu supaya memperoleh gambaran pengguna angkutan umum massal sehingga subsidi tiket lebih tepat sasaran. Penumpang tiga transportasi tersebut dapat terdata untuk pelaksanaan pemberian PSO.
“ABT tentu akan untuk 3 moda. Dari ABT ini kita akan mendapatkan profiling seluruh pengguna angkutan umum massal kita apakah TJ, MRT, dan LRT yang kemudian akan jadi perhitungan untuk efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pemberian PSO ke depannya,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo.
Untuk uji coba fitur ABT dilakukan melalui aplikasi JakLingko. Namun hal itu masih memiliki kendala yang sifatnya minor, tapi teknologi dalam fitur tersebut sekarang sedang dikembangkan.
Cara kerja fitur ABT melalui aplikasi Jaklingko, yaitu penumpang 3 mode transportasi hanya perlu men-scan barcode yang tertera dalam aplikasi JakLingko ke mesin gate atau mesin tap on bus (TOB) maupun tap on microbus (TOM). Nantinya sistem akan mendeteksi perjalanan penumpang.