Para arkeolog menggali situs perburuan Mesolitikum yang ada pada zaman “Dukun Bad Dürrenberg” yang terkenal di Dehlitz, Jerman. Perkemahan berusia sekitar 9.000 tahun ini terletak sekitar 6 kilometer (3,7 mil) dari makam dukun, yang menyoroti kehidupan orang-orang yang hidup pada saat itu.
Terdapat sisa-sisa seorang wanita dan anak tidak sengaja ditemukan selama pekerjaan konstruksi di sebuah spa di Bad Dürrenberg. Seorang wanita dan anak tersebut , diperkirakan berusia 6 hingga 12 bulan, dikuburkan bersama dalam posisi duduk tegak dan dikelilingi tanah liat berwarna merah.
Adapun juga sisa-sisa benda luar biasa di sekeliling wanita tersebut, antara lain hiasan kepala yang terbuat dari tulang, mata panah, peralatan melukis, alat berburu, dan sisa-sisa beberapa hewan seperti rusa, penyu, dan burung bangau yang mungkin pernah hidup di daerah tersebut.
Artefak ini menunjukkan bahwa itu memiliki arti khusus, tetapi tanah liat merah dan hiasan kepala mengungkapkan bahwa dia adalah seorang dukun di antara bangsanya.
