Harga bensin Pertamax dan BBM nonsubsidi naik pesat. Isi Pertamax bakal lebih mahal dan jadi keluar duit segini.
Mulai 1 Oktober 2023 BBM nonsubsidi yang dijual Pertamina dan SPBU swasta lainnya kompak naik. Harga BBM nonsubsidi Pertamina, Shell, Vivo, dan BP meningkat cukup signifikan dibandingkan periode September.
Harga bensin tipe Pertamax misalnya semula dijual Rp 13.300 per liter maka per 1 Oktober dijual Rp 14.000 per liter. Kenaikannya cukup signifikan yakni Rp 700 per liter.
Untuk mobil pengguna Pertamax dengan kapasitas tangki 40-45 liter seperti mobil Toyota Avanza, akan mengeluarkan uang sebesar Rp 560.000 sampai Rp 630.000. Untuk yang kapasitasnya lebih besar sekelas mobil Innova Zenix hybrid yakni 52 liter, maka biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 728.000.
Bagi para pengguna BBM RON 92 dari SPBU swasta lain, seperti pengguna Shell Super, biaya isi full tank mobil dengan tangki 45 liter bakalan mengeluarkan uang sebesar Rp 692.100. Sementara kalau mobilnya Innova Zenix Rp 799.760.
Pengguna Vivo pun juga sama, Revvo 92 saat ini dijual Rp 15.080 per liter. Untuk mengisi full tank mobil 45 liter, uang yang dikeluarkan sebesar Rp 678.600. Sedangkan pengguna BP 92, untuk mobil berkapasitas 45 liter akan mengeluarkan uang sebesar Rp 656.100.
Berikut ini perbandingan harga BBM nonsubsidi Pertamina, Shell, BP, dan Vivo.
Pertamina
Pertamax: Rp 14.000
Pertamax Green 95: Rp 16.000
Pertamax Turbo: Rp 16.600
Dexlite: Rp 17.200
Pertamina Dex: Rp 17.900
Shell
Shell Super: Rp 15.380
Shell V-Power: Rp 16.350
Shell V-Power Diesel: Rp 17.920
Shell V-Power Nitro+: Rp 16.730
BP
BP 92: Rp 14.580
BP Ultimate: Rp 16.350
BP Diesel: Rp 17.240
Vivo
Revvo 90: Rp 12.500
Revvo 92: 15.080
Revvo 95: 16.150